Rabu, 20 Mei 2009

Jika Pria Lomba Lari Pakai Sepatu Ber'hak Tinggi

Cewek pakai sepatu wanita berhak tinggi, itu dah biasa. Tapi kalo cowok normal pakai sepatu wanita berhak tinggi sambil lomba lari? Adapun para pria di Nanning, provinsi Guangxi, Cina ini diharuskan menggunakan sepatu wanita berhak tinggi yaitu minimal sekitar 8 cm jika ingin berpartisipasi dalam festival lari di Cina. Event itu sendiri diadakan 2 minggu dimana diperlombakan lari buat pria, wanita dan pasangan. Para pelari pria diharuskan memakai sepatu berhak minimal 8cm sedang untuk wanita minimal 10 cm. Seperti yang diberitakan Ananova.com, jubir untuk organizer acara tersebut mengatakan para pria yang ikutan lomba itu merasa berlari dengan sepatu yang gak biasa mereka pakai itu ternyata menyenangkan. “Tehknik mereka cukup mengagumkan, meski menggunakan sepatu tinggi, gak ada yang mengalami tumit yang sakit dan keseleo,” ujar si jubir. Dalam lomba itu para partisipan, yang berusia antara 18 hingga 55 tahun diharuskan lari bolak balik dilajur lomba yang memiliki panjang 20 meter sementara mereka juga harus melompati rintangan-rintangan. Masing-masing pemenang dalam setiap kategori mendapat hadiah yang bernilai sekitar 100 Poundsterling dan juga voucher belanja..

Sang Jutawan Ingin Meninggal Kere

Banyak orang ingin meninggalkan banyak harta ketika meninggal dunia untuk diwariskan, namun jutawan yang satu ini justru ingin meninggal tanpa uang satu peser pun.Seorang jutawan asal Northumberland, Inggris berencana menjual sebuah hotel miliknya senilai £16 juta untuk disumbangkan ke badan amal penyakit kanker setelah istri tercintanya berhasil selamat dari penyakit tersebut. Jutawan bernama Brian Burnie membeli hotel Doxford Hall, di Chathill dekat Alnwick tersebut pada tahun 1993 dan dalam beberapa tahun kemudian berhasil menyulap tempat etrsebut menjadi salah satu tempat retret paling ekslusif di wilayah North East. Namun hanya seminggu sebelum ulang tahunnya yang ke-65 sang jutawan tersebut berencana menjual hotel dan tempat spa tersebut yang luasnya mencapai 10 acre atau sekitar 4,646 hektar serta menyumbangkan hasil penjualannya untuk amal seperti dikutip dari Daily Telegraph. Brian Burnie punya niat khusus, "Ambisi saya adalah meninggal tanpa meninggalkan uang satu peserpun. Kita datang ke dunia tanpa membawa apa-apa dan seharusnya kita juga meninggalkannya tanpa membawa apa-apa," katanya. Burnie berencana menjual hotel miliknya tersebut dan pindah ke rumah yang lebih kecil bersama istrinya Shirley (60) yang berhasil sembuh dari serangan kanker payudara. Selain itu, uang hasil penjualan hotel tersebut akan disumbangkan kepada lembaga penelitian kanker bernama Marie Curie/Macmillan cancer nurse yang ada di wilayah Northumberland. Bukan itu saja, Burnie berniat menyumbangkan sebuah kendaraan ambulance yang akan mengangkut pasien kanker dari dan ke rumah sakit. "Saya ingin semua hal tersebut menjadi warisan saya kepada dunia ini. Akuntan pribadi saya berpikir saya telah gila. Dia mengatakan: 'Brian, anda mungkin orang berhati paling mulia di dunia'. Sayangnya hal tersebut berada di dalam stubuh sorang tua." Langkah Burnie tersebut bukannya tanpa maksud. Dia berharap usahanya tersebut akan diikuti oleh para jutawan dan pelaku bisnis top dunia lainnya. "Akan terlihat indah jika benihi jamur ini tumbuh di seluruh negara ini. Saya akan bahagia melihat orang lain mengikuti apa yang kami lakukan. Saya sangat berharap mereka melakukan seperti apa yang saya lakukan saat ini," katanya mengakhiri pembicaraan..

Minggu, 03 Mei 2009

Nenek Obama Pun Nyaris DiMurtadkan

Aksi pemurtadan terus mengancam umat Islam di berbagai belahan dunia. Biasanya, kalangan misionaris membidik umat Muslim yang berada di wilayah pelosok dan terpencil. Sabtu (18/4) lalu, sebuah gereja Protestan di Kenya–sebuah negara di Afrika Timur mencoba memurtadkan seorang nenek beragama Islam.

Nenek yang satu ini terbilang sangat istimewa. Ia adalah Sarah Obama (87), nenek tiri Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama. Akhir pekan lalu, Gereja Advent Hari Ketujuh yang terletak di sebelah barat Kota Kisumu mengundang Sarah Obama untuk hadir dalam sebuah pertemuan.

Ternyata dalam pertemuan itu, Sarah Obama yang sudah berusia lanjut ini diduga hendak dibaptis dan diminta untuk pindah agama. Menurut salah seorang kerabatnya di perkampungan Kogelo, kampung halaman ayah Obama, Mama Sarah terkejut mendapat undangan dari gereja itu.

Mengetahui dirinya bakal dibaptis, Mama Sarah pun menolak undangan dari Gereja Advent Hari Ketujuh. Said Obama, saudara tiri Presiden Obama, menuturkan, pastor gereja itu telah melakukan pendekatan kepada Mama Sarah. Menurut Said Obama, sang pastor menyatakan bahwa Mama Sarah bisa menjadi seorang Kristiani.

Upaya pemurtadan yang akan dilakukan terhadap Mama Sarah oleh Gereja Advent Hari Ketujuh itu menuai reaksi keras dari kalangan umat Islam di negara berpenduduk 32 juta jiwa itu. Betapa tidak, Sarah telah menjelma menjadi seorang selebritas di Kenya, sejak cucunya yang kini menjadi presiden Amerika Serikat mengunjunginya pada 2006.

Bahkan, setelah sang cucu terpilih sebagai presiden AS berkulit hitam pertama, kampung halaman dan rumahnya telah menjadi tempat wisata. Para wisatawan pun berbondong-bondong mengunjungi Kampung Kogelo. Bulan lalu, Pemerintah Kenya telah menjadikan kampung itu sebagai kawasan bersejarah yang dilindungi.

Majelis Ulama dan Imam Kenya mengecam rencana pemurtadan yang akan dilakukan Gereja Advent Hari Ketujuh terhadap Mama Sarah. Sekretaris Majelis Ulama dan Imam Kenya, Syekh Mohamed Khalifa, seperti dikutip kantor berita AFP, menilai upaya yang dilakukan pihak gereja itu sebagai bentuk provokasi.

“Saya menyesalkan upaya yang dilakukan pihak gereja yang memaksa Mama Sarah untuk berpindah agama,” papar Syekh Khalifa. ”Mengapa hanya dia? Mengapa hal itu tak dilakukan sebelum Obama menjadi presiden? Apakah mereka melihatnya sebelum cucunya menjadi presiden? Kami siap melindungi agama kami,” tutur Syekh Khalifa menegaskan.

Menurut dia, Mama Sarah terlahir sebagai seorang Muslim dan akan meninggal sebagai Muslim pula. ”Isu pemurtadan tak akan lagi terjadi di sini ataupun di sana,” ungkap Syekh Khalifa. Menurut Syekh Khalifa, tindakan gereja itu sebagai sebuah provokasi. ”Mereka tak memiliki izin dari Yesus untuk memurtadkan seseorang.” Syekh Khalifa pun menantang pihak gereja untuk menyebutkan ayat dalam Bible yang mengizinkan mereka untuk memurtadkan seseorang.

Keluarga ayah Presiden Obama di Kenya memang beragama Muslim. Tak heran, jika sekitar 11 persen rakyat Amerika Serikat (AS) masih menganggap Presiden yang benama lengkap Barack Husein Obama adalah seorang Muslim. Menurut hasil survei yang digelar Pew Research pada pertengahan Maret lalu, satu dari 10 penduduk negeri Paman Sam meyakini bahwa Obama sebagai pemeluk agama Islam.

Hasil survei yang melibatkan 1.308 responden itu sungguh menarik. Pasalnya, saat dilantik pada 20 Januari lalu, Obama disumpah dengan menggunakan Bible. Namun, publik AS masih berpikir bahwa Obama adalah seorang Muslim. Berdasarkan studi itu, satu dari lima penganut agama Protestan Evangelis meyakini bahwa Obama yang memiliki nama tengah bernuansa Islami itu sebagai seorang Muslim.

Yang lebih mencengangkan, 17 persen pendukung Partai Republik juga berpendapat bahwa presiden berkulit hitam pertama di AS itu juga sebagai penganut Islam. Hanya sekitar 38 persen dari penganut Protestan Evangelis dan 46 persen pendukung Partai Republik yang meyakini bahwa Obama sebagai pemeluk agama Kristen. Sementara itu, sebanyak 55 persen pendukung Partai Demokrat berpendapat, Obama penganut Kristen.”Tujuh persen pendukung Demokrat meyakini bahwa Obama seorang Muslim,” ungkap Pew Research dalam laporannya, seperti dikutip ABC News, beberapa waktu lalu. heri ruslan/taq

DiTemukan Bagian Mars Yang Bisa Dihuni

Phoenix Mars Lander NASA menemukan lokasi di planet merah yang bisa dihuni oleh makhluk hidup. Peneliti menyimpulkan daerah itu memiliki sumber daya yang bisa mendukung kehidupan

Phoenix yang diluncurkan pada 25 Mei 2008 didesain untuk mempelajari sejarah air dan potensi dukungan kehidupan di bagian kutub Mars yang kaya. Hingga kini wahana itu belum menemukan bukti planet merah memiliki kehidupan.

Namun peneliti mengatakan daerah pendaratan Phoenix memiliki bahan yang bisa mendukung kehidupan seperti yang kita ketahuai pada sat ini. Ilmuwan juga telah merilis bukti kontroversial adanya air di daerah pendaratan sebelumnya.

Peter Smith, principal investigator misi Phoenix di University of Arizona di Tucson mengatakan empat paper saat ini sedang direview untuk dipublikasikan menyangkut empat penemuan di misi itu.

Carol Stoker dari Ames Research Center NASA yang juga anggota tim peneliti mengatakan, potensi kehidupan tergantung tiga faktor, adanya air, sumber energi untuk biologi serta tersedianya blok bangunan kimia kehidupan biologi. Dalam hal ini temperatur dan aktifitas air harus cukup untuk mendukung pertumbuhan.

Stoker mengatakan lokasi pendaratan Phoenix terakhir, memiliki potensi besar kehidupan dibandingakan yang sebelumnya. Bahkan lapisan es yang ditemukan kemungkinan secara periodik mampu mendukung aktifitas biologi modern
.

Sabtu, 02 Mei 2009

Hari Bersepeda Tanpa Busana



aksi ini mendemonstrasikan anjuran bersepeda di jalanan untuk mencegah pemanasan global dan sekaligus protes terhadap penyalahgunaan minyak di bumi

"sekarang waktunya menghentikan kegiatan yg bersifat merusak lingkungan, n eksploitasi dari manusia terhadap planet bumi, terutama dari polusi" jelas partisipan dari chicago.

berdasarkan United Nations www.un.org, sekitar 50 tahun mendatang, kurang lebihnya sejuta species dari tumbuhan dan hewan segera akan menghilang dari muka bumi ini dikarenakan gas efek rumah kaca yg dilepaskan oleh asap kendaraan bermotor.

sudah Saatnya semua orang sadar bahwa global warming sudah mendekati taraf yg mencemaskan,." kata panitia penyelenggara " world naked bike ride".
.